peluang uasaha ruminansia ternak sapi
Lahan
yang digunakan merupakan tanah pekarangan yang belum dimanfaatkan dan
tidak diperhitungkan untuk sewa lahannya.
Sapi
bakalan yang dipelihara sebanyak 6 ekor jenis PO dengan harga awal Rp.
7.000.000/ekor dan berat badan sekitar 250 kg/ekor
Sapi
dipelihara selama 6 bulan dengan penambahan berat badan sekitar 0,7
kg/ekor/hari
Kandang
yang dibutuhkan seluas 30 M2 dengan biaya Rp. 400.000/M2
Penyusustan
kandang 20 % / tahun dengan demikian penyusutan untuk satu periode 10 %
Sapi
membutuhkan obat-obatan sebesar Rp. 60.000/ekor/periode
Tenaga
kerja 1 orang dengan gaji Rp. 500.000/bulan
Peralatan
kandang dibutuhkan sebesar Rp 500.000/tahun, dengan demikian untuk satu
periode Rp. 250.000
Kotoran
yang dihasilkan selama 1 periode sebanyak 6.000 kg dengan harga Rp. 200/kg
Pakan
yang diperlukan untuk satu periode
HMT
40 kg x 6 x 180 x Rp.100
Konsentrat
3 kg x 6 x 180 x Rp. 1.500
Pakan
tambahan 3 kg x 6 x 180 x Rp. 200
A. MODAL USAHA
Biaya Investasi
1. Pembuatan
kandang 30 M2 x Rp. 400.000
Rp.
12.000.000
2. Peralatan
kandang
Rp. 500.000
Biaya Variabel
1. Sapi bakalan 6 x
Rp. 7.000.000
Rp. 42.000.000
2. HMT
Rp.
4.320.000
3. Konsentrat
Rp. 4.860.000
4. Pakan Tambahan
Rp. 648.000
Total Biaya
Variabel
Rp
51.828.000
Biaya Tetap
1. Tenaga Kerja 1
orang x 6 x Rp. 500.000
Rp.
3.000.000
2. Penyusustan
kandang 10 % x Rp. 12.000.000
Rp. 1.200.000
3. Penyusutan
peralatan
Rp.
250.000
Total Modal Tetap
Rp. 4.450.000
TOTAL BIAYA
PRODUKSI = Rp. 51.828.000 + Rp. 4.450.000 = Rp. 56.278.000
B. PENERIMAAN
Penjualan sapi dan
kotoran
Penambahan
berat badan 0,7 kg x 180 = 126 kg/ekor/periode dan berat badan sapi
sekarang untuk setiap ekor adalah 376 kg, untuk berat keseluruhan adalah 6
x 376 kg = 2.256 kg dengan harga Rp. 32.000/kg. jadi uang yang didapat
adalah Rp. 72.192.000
Penjualan
kotoran ternak 6.000 x Rp. 200 = Rp. 1.200.000
TOTAL PENERIMAAN =
Rp. 72.192.000 + Rp. 1.200.000 = Rp. 73.392.000
KEUNTUNGAN = Rp.
73.392.000 - Rp. 56.278.000 = Rp. 17.000.000
B/C Ratio = Rp.
73.392.000 : Rp. 56.278.000 = 1,3
( artinya dalam
satu periode produksi dari setiap modal Rp. 100 yang dikeluarkan akan
diperoleh pendapatan sebanyak Rp. 130 )
BEP ( Break Even
Point )
1. BEP Harga =
Total biaya : Berat sapi total
= Rp. 56.278.000 :
2.256
= Rp. 24.945 / kg
2. BEP Volume
Produksi = Total biaya produksi : Harga jual
= Rp. 56.278.000 :
Rp.32.000/kg
= 1.758 kg
Artinya usaha penggemukan sapi ini akan mencapai titik impas jika 6 ekor sapi mencapai berat
badan 1.758 kg atau harga jual Rp. 24.945/kg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar